REM PADA MOBIL


BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A.      PENGERTIAN

Rem berfungsi untuk mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan serta memberikan kemungkinan dapat memparkir kendaraan ditempat yang menurut. Peranan rem sangat penting dalam sistem mesin, misalnya pada mesin mobil , sepeda motor, dll. Selain itu rem juga mempunyai kelemahan yaitu rem sering mengalami blong, hal ini diakibatkan karena pemeliharaan kurang rutin dan penyebab terjadinya rem blong yaitu pad rem habis (aus),minyak rem habis, dan terjadi kebocoran pada seal piston rem, master rem, atau pun pada selang remnya, maka dari itu pemeliharaan rem harus sangat diperhatikan.

B.     JENIS-JENIS REM
Rem dibagi menjadi dua jenis yaitu:
1.        Rem cakram

Mobil modern kebanyakan telah menerapkan piranti yang satu
ini. Biasanya piranti seperti ini dapat ditemukan pada roda
kendaraan baru sehingga dalam setiap penggunaannya menjadi
maksimal dan terarah.
Rem cakram menjadi salah satu sistem pengereman modern terbaik pada mobil dan ideal untuk diterapakan pada mobil, terutama yang telah memakai mesin berkapasitas CC besar. Sistem kerja rem cakram adalah dengan menjepit  cakram yang biasanya dipasang papa roda kendaraan melalui caliper yang digerakan oleh piston untuk mendorong sepatu rem (brake pads) kecakram.

2.        kelebihan rem cakram
Rem cakram dapat digunakan dari berbagai suhu, sehingga hampir semua kendaraan menerapkan sistem rem cakram sebagai andalannya. Selain itu rem cakram  tahan terhadap genangan air sehingga kendaraan yang telah menggunakan ren cakram dapat menerjang banjir.
Kemudiaan  rem cakram memiliki sistem rem yang berpendingin diluar (terbuka) sehingga pendingin dapat dilakukan pada saat mobil melaju, ada beberapa cakram yang juga dilengkapi oleh ventilasi (ventilatin disk) atau cakram yang memiliki lubang sesehingga lubang pendinginan rem lebih maksimal digunakan.
Kegunaan rem cakram banyak digunakan pada roda depan kendaraan karena gaya dorong untuk berhenti pada bagian depan lebih besar dibandingkan di belakang sehingga membutuhkan pengereman yang lebih pada depan. Namun saat ini telah banyak mobil yang menggunakan rem cakram pada keempat rodanya.

3.      kekurangan rem cakram
 Rem cakram yang sifaatnya terbuka memudahkan debu dan lumpur menempel, lama kelamaan lumpur ( kotoran) tersebut dapat menghambat kinerja pengeramman  sampai merusak komponen caliper,seperti piston bila dibiarkan lama.oleh sebab itu harus dilakukan pembersihan sesering mungkin.
  
    
Nama-Nama Bagian Rem
·                Rem cakram
·                Piringan rotor
·                Selang rem
·                Plat pengatur pad
·                Plat momen
·                Plat rem
·                Pegas penahan pada pegas anti berisik
·                Shit anti cicit
·                Silinder rem

Karet pelindung utama
1.              Perapat piston
2.              Piston
3.              Karet pelindung silinder
4.              Ring set
5.              Busing luncur
6.              Karet pelindung (boot)

C.       CARA KERJA REM CAKRAM
Secara umum ada dua medode pengeraakan rem yakni:
Sistem rem mekanis (menggunakan kawat kabel)
Sistem rem hidrolik (menggunakan fluida)
Sistem rem angin (menggunakan tekanan udara)
Pada kendaraan bermotor khususnya mobil penumpang dan sepeda motor, umumnya menggunakan sistem kontrol hidrolis. Oleh sebab, materi ini kita hanya menjelaskan bagamana cara rem cakram hidrolis bekerja.

1.        Saat pedal rem diinjak

Ketika kita mengijak pedal rem, maka akan timbul tekanan hidrolis dari master silinder. Tekanan hidrolis tersebut akan disalurkan keaktuator dalam hal ini caliper rem. Pada caliper rem, tekanan hidrolis tersebut akan digunakan untuk menggerakan piston didalam caliper ini akan mendorong dua buah kampas rem untuk bergerak menjepit rotor yang sedang berputar. Hasilnya rotor akan berhenti oleh kampas rem yang menjepit rotor tersebut.
2.        Saat pedal rem dilepas
Ketika kita melepas pedal rem, maka tekanan hidrolis yang yang sebelunya ada didalam sistem rem menjadi hilang. Ini akan menyebabkan kampas rem kehilangan gaya dorong karena daya dorong pada kampas rem ini sejatinya berasal dari kekuatan injakan kaki kita pada pedal rem. Hasilnya, rotor bisa terbebas dan bisa kembali berputar.

Caliper rem pada pedal rem cakram, juga ada dua jenis yang memiliki cara kerja berbeda yaitu:

1.      singgel piston (floating caliper)
Tipe pertama hanya memiliki satu piston yang aktif bergerak untuk menekan brake pad. Namun berarti buakan satu sisi saja yang tertekan karena pada tipe floating, posisi caliper bisa bergerak untuk menekan brake pad. Tipe ini banyak digunakan pada kendaraan ringaan seperti MPV,SVU,dan sepeda motor.

2.      Doudel piston ( fixed caliper)
Untuk tipe kedua memiliki dua buah piston yang aktif menekan kedua sisi breaks pad. Jenis satu ini memiliki daya pengereman yang lebih kuat dan seimbang namun kontruksi caliper jenis doubel piston rumit. Sesuai pertuntukannya, tipe ini banyak digunakan pada big SVU, dan offoader.



0 Response to "REM PADA MOBIL"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel